PT KMH Bantah Isu Kompensasi Rp300 Juta per KK untuk Warga Terdampak PLTA

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 25 Agustus 2025 - 07:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Manager Humas PT Kerinci Merangin Hidro, H.Aslori Ilham

Manager Humas PT Kerinci Merangin Hidro, H.Aslori Ilham

Klikinaja, Kerinci – Isu yang menyebut PT Kerinci Merangin Hidro (KMH) menjanjikan kompensasi Rp300 juta per kepala keluarga (KK) kepada warga terdampak pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Sungai Tanjung Merindu, Desa Pulau Pandan dan Karang Pandan, Kecamatan Danau Kerinci, ditegaskan tidak benar.

Manager Humas KMH, H. Aslori Ilham, memastikan bahwa informasi tersebut hanyalah tuntutan warga, bukan keputusan resmi perusahaan.

“Perusahaan tidak pernah mengeluarkan pernyataan atau janji soal kompensasi Rp300 juta per KK. Itu murni aspirasi warga, bukan kebijakan KMH,” jelasnya.

Kompensasi Disepakati Rp5 Juta per KK

Aslori menjelaskan bahwa persoalan kompensasi telah dibahas bersama Tim Terpadu (Timdu) pada 11 Agustus lalu. Dari hasil rapat, perusahaan hanya menyanggupi memberikan kompensasi sebesar Rp5 juta per KK.

Baca Juga :  Muscab APDESI Sungai Penuh 2025, Amrizal Raih Dukungan Mayoritas

Pembayaran dilakukan secara bertahap dengan fasilitasi Timdu Kabupaten Kerinci, dan ditargetkan tuntas paling lambat 19 Agustus 2025.

Mengacu pada data Dukcapil, jumlah keluarga terdampak tercatat sebanyak 907 KK. Dari total tersebut, 643 KK sudah menerima hak kompensasi, sementara sisanya masih dalam proses penyelesaian.

“Kalau ada yang mengklaim masih ada 500 KK belum menerima, silakan buktikan datanya melalui Timdu. Di sana sudah ada unsur Forkopimda, Dandim, Kapolres, hingga Bupati. Jadi semua harus berdasarkan data resmi,” tegas Aslori.

Dugaan Data Ganda

Aslori juga menyinggung adanya indikasi data ganda, yakni warga yang sudah menerima kompensasi namun kembali mendaftar agar mendapat pembayaran lebih dari sekali. Karena itu, menurutnya, verifikasi data sangat penting.

Baca Juga :  Zumi Zola Comeback? Isyarat Siap di Pilgub Jambi 2029

“Bisa saja ada nama yang muncul dua kali. Karena itu, semua harus dicek ulang melalui Timdu dan Dukcapil agar valid,” katanya.

Isu Dampak Lingkungan

Selain soal kompensasi, sebagian masyarakat juga menyoroti dampak proyek PLTA terhadap ekosistem sungai. Menanggapi hal itu, Aslori menegaskan, pembangunan tidak akan merusak keseimbangan alam maupun debit air sungai.

“Ekosistem tetap terjaga, debit air normal. Silakan diuji kalau ada yang meragukan,” ujarnya.

Ia menambahkan, pekerjaan di Sungai Tanjung Merindu hanya sekitar 5 persen dari total proyek, sementara 95 persen pembangunan lainnya sudah hampir rampung.

Komitmen KMH

Sebagai penutup, KMH menegaskan akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, aparat, serta masyarakat agar seluruh proses pembangunan berjalan transparan dan tidak menimbulkan salah paham. (Md)

Berita Terkait

Hujan Deras, Desa di Kerinci Terendam Banjir, Bupati Turun
Satresnarkoba Polres Kerinci Amankan Pemuda Bawa Sabu Hampir 24 Gram
TPST Baru di Sungai Penuh, Solusi Atasi Sampah Kota
Kerinci Capai Target PTSL 2025, 1.000 Sertipikat Tanah Terbit
Dua Oknum Polisi dan Tiga Warga Jambi Ditangkap Kasus Illegal Tapping
5 Siswa MTsN 1 Sungai Penuh Tembus OMI Jambi
Skandal Korupsi PJU Kerinci, Kejari Sita Mobil dan ATM
Zumi Zola Comeback? Isyarat Siap di Pilgub Jambi 2029

Berita Terkait

Sabtu, 27 September 2025 - 16:40 WIB

Hujan Deras, Desa di Kerinci Terendam Banjir, Bupati Turun

Sabtu, 27 September 2025 - 16:01 WIB

Satresnarkoba Polres Kerinci Amankan Pemuda Bawa Sabu Hampir 24 Gram

Jumat, 26 September 2025 - 20:12 WIB

Kerinci Capai Target PTSL 2025, 1.000 Sertipikat Tanah Terbit

Kamis, 25 September 2025 - 16:20 WIB

Dua Oknum Polisi dan Tiga Warga Jambi Ditangkap Kasus Illegal Tapping

Rabu, 24 September 2025 - 14:34 WIB

5 Siswa MTsN 1 Sungai Penuh Tembus OMI Jambi

Berita Terbaru

Film Tukar Takdir Hadirkan Drama Investigasi Tragedi Pesawat

Entertainment

Film Tukar Takdir Hadirkan Drama Investigasi Tragedi Pesawat

Sabtu, 27 Sep 2025 - 17:30 WIB

Hujan Deras, Desa di Kerinci Terendam Banjir, Bupati Turun

Daerah

Hujan Deras, Desa di Kerinci Terendam Banjir, Bupati Turun

Sabtu, 27 Sep 2025 - 16:40 WIB

Rumah Inggit Ganarsih di Kota Bandung yang dijadikan Cagar Budaya baru oleh Kementerian Kebudayaan (Foto: Dokumentasi/Kementerian Kebudayaan)

Nasional

Tiga Bangunan Ikonik Bandung Resmi Jadi Cagar Budaya Nasional

Sabtu, 27 Sep 2025 - 12:03 WIB