Klikinaja – Gempa bumi berkekuatan 5,2 magnitudo mengguncang wilayah barat daya Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, pada Sabtu malam (14/9/2025) sekitar pukul 21.49 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan pusat gempa berada di laut dengan koordinat 2,84 Lintang Selatan dan 100,93 Bujur Timur, pada kedalaman 18 kilometer.
Getaran gempa tidak hanya dirasakan warga Mukomuko, tetapi juga menjalar hingga sejumlah daerah di Provinsi Jambi dan Sumatra Barat. Warga Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci termasuk yang merasakan guncangan tersebut.
Sejumlah warga Sungai Penuh mengaku merasakan getaran cukup kuat. Wati (32), salah seorang warga, mengatakan dirinya sempat panik karena pintu dan jendela rumah bergetar.
“Awalnya saya kira hanya truk lewat, tapi getarannya semakin terasa. Kami sekeluarga langsung keluar rumah untuk berjaga-jaga,” ujarnya.
Hal serupa dialami Andi (41), warga lain yang tinggal di lantai dua rumahnya. Ia mengungkapkan getaran berlangsung sekitar tiga hingga empat detik.
“Cukup terasa, terutama di lantai atas. Banyak tetangga saya yang berhamburan keluar karena khawatir gempa susulan,” katanya.
BMKG menegaskan gempa tersebut tidak menimbulkan potensi tsunami. Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya.
“Gempa di wilayah barat Sumatra memang hal yang wajar karena berada pada zona pertemuan Lempeng Indo-Australia dan Eurasia. Masyarakat perlu selalu siaga menghadapi kemungkinan gempa susulan,” tulis BMKG melalui laman resminya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan resmi terkait kerusakan bangunan maupun korban jiwa. Namun, kekhawatiran masih dirasakan sebagian warga, mengingat wilayah Sumatra bagian barat termasuk daerah rawan gempa. (End)