Kerinci Evaluasi Total Usai Terpuruk di MTQ ke-54 Provinsi Jambi 

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 22 November 2025 - 08:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KLIKINAJA, KERINCI – Posisi juru kunci yang diraih Kabupaten Kerinci pada MTQ ke-54 Provinsi Jambi memunculkan perhatian serius dari pemerintah daerah. Bupati Kerinci, Monadi, menilai hasil tersebut sebagai peringatan keras bagi seluruh pihak yang terlibat dalam pembinaan kafilah.

Ia menegaskan bahwa capaian itu tidak boleh direspons dengan saling tuding, melainkan dijadikan dasar untuk memperbaiki sistem pembinaan secara menyeluruh.

Menurut Monadi, realitas pahit tersebut harus diterima dengan lapang dada. Ia menyebutkan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi agar prestasi MTQ dapat kembali meningkat.

“Kita harus jujur bahwa hasil ini jauh dari apa yang kita harapkan. Namun ini bukan akhir. Justru menjadi momentum untuk memperbaiki pembinaan dari awal hingga pelaksanaan seleksi,” ujarnya.

Monadi yang baru sekitar sepuluh bulan memimpin Kerinci mengingatkan bahwa prestasi tidak dapat dicapai dalam waktu singkat. Ia menilai proses pembinaan qori dan qoriah mesti dilakukan secara berkelanjutan dan terukur.

Baca Juga :  Polres Merangin Pecat Tidak Hormat Bripka AF, Kapolres: Keputusan Berat Demi Menjaga Marwah Institusi

Menurutnya, MTQ bukan sekadar ajang perlombaan, tapi juga bagian dari syiar Islam yang mencerminkan kualitas pembinaan umat di daerah. Karena itu, ia mengajak seluruh stakeholder—mulai dari Kementerian Agama, LPTQ, pelatih, hingga pengurus di tingkat kecamatan—untuk memperkuat kolaborasi.

Dalam kesempatan tersebut, Monadi juga menyinggung perlunya penataan ulang strategi pembinaan. Ia menilai bahwa dukungan fasilitas, program pelatihan, dan sistem seleksi harus diperbaiki agar kafilah Kerinci dapat bersaing lebih baik. Pemerintah daerah, kata dia, siap melakukan intervensi yang lebih serius melalui peningkatan anggaran dan penyediaan sarana pelatihan yang memadai.

“Tahun mendatang kita tidak boleh lagi berada di posisi seperti ini. Pemerintah daerah akan memperkuat fasilitas pembinaan, memastikan pelatihan berlangsung sepanjang tahun, dan menerapkan proses seleksi yang lebih profesional,” tegasnya.

Monadi juga meminta agar pembinaan tidak hanya fokus pada masa menjelang MTQ. Ia menilai pola lama yang hanya mengandalkan pelatihan singkat menjelang kompetisi sudah tidak relevan. Pembinaan jangka panjang, regenerasi peserta, serta kontinuitas latihan harus menjadi standar baru agar kafilah Kerinci lebih siap bersaing.

Baca Juga :  Tujuh ASN di Kerinci Tersandung Kasus Hukum, BKPSDM Tunggu Putusan Pengadilan

Meski hasil MTQ tahun ini mengecewakan, Monadi mengajak masyarakat Kerinci tetap optimistis. Ia yakin daerahnya mampu bangkit jika semua pihak bergerak bersama dan melihat hasil MTQ sebagai dorongan untuk memperbaiki diri. “Prestasi Kerinci akan kembali ke jalurnya. Kekalahan ini adalah alarm agar kita semua bergerak lebih serius,” pungkasnya.

Ke depan, Pemkab Kerinci dijadwalkan mengadakan evaluasi resmi dengan seluruh unsur yang terlibat. Dari pertemuan tersebut diharapkan muncul rekomendasi konkret untuk memperbaiki sistem pembinaan, termasuk penguatan sekolah tilawah, pelatihan intensif, dan pendampingan qori–qoriah muda.

Melalui langkah-langkah tersebut, pemerintah daerah berharap Kerinci dapat kembali menunjukkan kemampuan terbaiknya di panggung MTQ Provinsi Jambi pada tahun-tahun mendatang.(Dea)

Berita Terkait

Sungai Abu Kembangkan Tanaman Jagung untuk Dorong Ketahanan Pangan Desa
Pemkab Kerinci Gaungkan Hakordia 2025 untuk Perkuat Integritas Publik
Kejurprov Arung Jeram Jambi 2025 Dimulai, 130 Atlet dari 10 Kabupaten/Kota Siap Rebut 280 Medali
Video Jenazah Ditandu di Kerinci Viral, Warga Keluhkan Akses Jalan Rusak
Kejurprov Arung Jeram Jambi 2025, Seberang Merangin Dipilih Jadi Venue Utama
Tunggakan Naik Jadi Rp 3,5 Miliar, Perumda Tirta Sakti Desak Pelanggan Segera Bayar
Dampak Kerusakan Lingkungan: Kerinci dan Sungaipenuh Harus Belajar dari Tragedi Banjir Sumatera
BMKG Kerinci Peringatkan Potensi Banjir dan Longsor

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:30 WIB

Sungai Abu Kembangkan Tanaman Jagung untuk Dorong Ketahanan Pangan Desa

Rabu, 10 Desember 2025 - 17:00 WIB

Kejurprov Arung Jeram Jambi 2025 Dimulai, 130 Atlet dari 10 Kabupaten/Kota Siap Rebut 280 Medali

Rabu, 10 Desember 2025 - 11:55 WIB

Video Jenazah Ditandu di Kerinci Viral, Warga Keluhkan Akses Jalan Rusak

Rabu, 10 Desember 2025 - 11:28 WIB

Kejurprov Arung Jeram Jambi 2025, Seberang Merangin Dipilih Jadi Venue Utama

Selasa, 9 Desember 2025 - 20:00 WIB

Tunggakan Naik Jadi Rp 3,5 Miliar, Perumda Tirta Sakti Desak Pelanggan Segera Bayar

Berita Terbaru

Oknum ASN Jambi Ditangkap Polisi Saat Bawa 95 Ekstasi.

Kriminal

Oknum ASN Jambi Ditangkap Polisi Saat Bawa 95 Ekstasi

Rabu, 10 Des 2025 - 22:00 WIB

Polres Inhu Ungkap 300 Kubik Kayu Ilegal di Perbatasan. Foto: Humas Polres Kerinci.

Daerah

Polres Inhu Ungkap 300 Kubik Kayu Ilegal di Perbatasan

Rabu, 10 Des 2025 - 20:00 WIB