KLIKINAJA, KERINCI – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kerinci resmi menetapkan H. Anto ST., MT sebagai Ketua Cabang Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Kerinci. Pemilihan berlangsung pada Sabtu (6/12/2025) di Sekretariat KONI dengan suasana tertib dan demokratis.
Pemilihan Berjalan Lancar dan Transparan
Proses pemilihan yang digelar KONI Kerinci ini menjadi momentum penting bagi pembinaan karate di daerah tersebut. Dalam forum yang dihadiri pengurus, klub, serta perwakilan cabang olahraga, H. Anto mendapat dukungan penuh untuk memimpin FORKI pada periode mendatang.
KONI menilai pemilihan kali ini merupakan bagian dari upaya memperkuat tata kelola organisasi sekaligus menegaskan komitmen meningkatkan prestasi olahraga di Kerinci.
Ketua KONI Kerinci, Nafrizal, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang turut memastikan pemilihan berjalan kondusif. Menurutnya, kehadiran pemimpin baru di FORKI diharapkan membawa semangat pembaruan.
“Selamat kepada H. Anto ST., MT. Kami berharap kepengurusan baru dapat memperkuat pembinaan karate dan melahirkan atlet-atlet berprestasi di berbagai kejuaraan,” ujar Nafrizal.
Harapan Baru untuk Pembinaan Karate Kerinci
Dalam penyampaiannya, Nafrizal menegaskan bahwa KONI siap memberikan dukungan penuh terhadap FORKI, mulai dari pengembangan program latihan, peningkatan kompetisi daerah, hingga mendorong pembinaan atlet usia dini. Ia menyebutkan bahwa regenerasi atlet adalah kunci bagi masa depan olahraga Kerinci.
“Kami mendukung penuh program FORKI, terutama dalam pembinaan atlet muda dan peningkatan frekuensi kompetisi sebagai ruang pembelajaran,” tambahnya.
Langkah ini dinilai strategis, mengingat karate merupakan salah satu cabang olahraga yang memiliki potensi besar untuk bersaing di level provinsi hingga nasional.
Komitmen Ketua Baru: Tingkatkan Sarana dan Kualitas Latihan
Usai ditetapkan sebagai ketua, H. Anto menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia menegaskan akan membawa FORKI Kerinci menuju arah yang lebih profesional dan terstruktur.
Menurutnya, tantangan terbesar FORKI saat ini adalah kualitas pembinaan yang masih perlu ditingkatkan, baik dari sisi pelatih, fasilitas latihan, maupun sistem rekrutmen atlet.
“Insyaallah, amanah ini akan kami jalankan sebaik mungkin. Kami ingin memperkuat sistem pembinaan, menambah fasilitas, dan meningkatkan kualitas pelatih agar karate Kerinci bisa bersaing,” ujarnya.
Ia juga memastikan akan memperluas kolaborasi dengan sekolah, perguruan tinggi, dan komunitas karate sebagai bagian dari strategi memperluas basis atlet muda.
Langkah ke Depan: Penguatan Organisasi dan Kompetisi
Dengan terpilihnya ketua baru, FORKI Kerinci diharapkan segera merumuskan program kerja jangka pendek dan jangka panjang. Beberapa agenda yang menjadi perhatian antara lain:
Penyusunan struktur kepengurusan baru
Pembenahan fasilitas latihan
Penyelenggaraan kejuaraan daerah secara rutin
Pelatihan dan sertifikasi pelatih
Identifikasi dan pembinaan talenta muda dari berbagai kecamatan
Kehadiran pemimpin baru ini diharapkan mampu memberi dorongan besar bagi perkembangan karate Kerinci, terutama dalam membangun atlet yang siap berkompetisi di tingkat provinsi dan nasional.
Pemilihan Ketua FORKI Kerinci tidak hanya menandai pergantian kepemimpinan, tetapi juga menjadi momentum memperkuat arah pembinaan karate daerah. Dukungan KONI dan komitmen ketua baru membuka peluang bagi peningkatan prestasi olahraga Kerinci di masa mendatang.(Dea)









