KLIKINAJA – Sebuah gudang yang diduga menjadi tempat penampungan BBM bersubsidi ilegal di Parit 6, Desa Tungkal 1, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, terbakar hebat pada Selasa (9/12/2025). Aparat kepolisian hingga kini masih menyelidiki pemicu kebakaran serta aktivitas di dalam bangunan tersebut.
Gudang Diduga Simpan BBM Subsidi Terbakar di Tungkal Ilir
Kepulan asap tebal terlihat membubung dari sebuah bangunan di Parit 6 pada Selasa sore. Api cepat menyambar seluruh bagian gudang, sehingga membuat warga sekitar berhamburan keluar rumah. Situasi yang sempat mencekam itu langsung ditangani tim pemadam kebakaran Kabupaten Tanjabbar.
Petugas Damkartan yang dibantu anggota TNI dan Polri bekerja keras memutus jalur api agar tidak merembet ke rumah-rumah penduduk yang jaraknya cukup dekat. Upaya pemadaman berlangsung cukup lama karena api terus membesar.
Gudang tersebut diketahui milik seorang warga bernama Liyas. Menurut keterangan warga, lokasi itu kerap dipadati kendaraan pengangkut bahan bakar setiap hari. Namun, jenis BBM yang diangkut—apakah solar atau bensin tidak pernah benar-benar diketahui.
Beti, salah satu warga, menyebut aktivitas di gudang itu sudah lama menjadi perhatian masyarakat. Ia mengatakan kendaraan pengangkut bahan bakar hampir selalu terlihat masuk dan keluar dari area tersebut. Ia menilai aktivitas itu berlangsung rutin, meski warga tak pernah mendapat informasi apa yang sebenarnya disimpan di dalamnya.
Sementara itu, kepolisian bergerak cepat menindaklanjuti laporan kebakaran ini. Kapolres Tanjabbar AKBP Agung Basuki melalui Kasat Reskrim AKP Frans Septiawan Sipayung menjelaskan bahwa tim penyidik sudah diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan awal.
Dalam keterangannya, Frans menyebut penyidik masih mengumpulkan keterangan dari saksi, termasuk memastikan apakah gudang itu benar-benar digunakan sebagai tempat penyimpanan BBM bersubsidi ilegal. Ia menegaskan bahwa kepolisian tidak akan ragu menindak pihak-pihak terkait apabila ditemukan unsur pelanggaran hukum.
Frans menambahkan bahwa penyebab kebakaran belum dapat disimpulkan. Petugas masih melakukan pendalaman untuk mengetahui sumber api serta legalitas operasional gudang yang selama ini menimbulkan kecurigaan warga.
Hingga berita ini diturunkan, kawasan sekitar gudang yang terbakar telah dinyatakan aman. Namun, aparat tetap memasang garis polisi untuk memastikan lokasi tidak tersentuh warga serta memudahkan proses olah TKP.(Tim)









