Klikinaja – Tanjung Lesung adalah salah satu destinasi wisata pantai yang terletak di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Kawasan ini berada di ujung barat Pulau Jawa, menghadap langsung ke Samudra Hindia. Berbeda dengan pantai-pantai populer di Jawa seperti Anyer atau Carita, Tanjung Lesung menawarkan suasana yang lebih tenang, alami, dan masih cukup terjaga dari keramaian.
Nama “Tanjung Lesung” berasal dari bentuk daratannya yang menjorok ke laut menyerupai lesung, alat tradisional untuk menumbuk padi. Julukan ini sekaligus menjadi identitas lokal yang lekat dengan budaya masyarakat Pandeglang yang mayoritas masih hidup berdampingan dengan tradisi agraris.
Pada tahun 2012, pemerintah menetapkan Tanjung Lesung sebagai salah satu dari 19 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata di Indonesia. Status ini menjadikan kawasan ini sebagai destinasi prioritas untuk dikembangkan secara serius dengan berbagai fasilitas, infrastruktur, dan investasi.
Keindahan Alam yang Memikat
Pantai Tanjung Lesung memiliki garis pantai yang panjang dengan pasir putih yang lembut. Air lautnya jernih dengan gradasi warna biru kehijauan yang menawan, terutama saat cuaca cerah. Ombaknya relatif tenang sehingga aman untuk berbagai aktivitas keluarga, mulai dari bermain pasir, berenang, hingga olahraga air.
Keunggulan utama pantai ini adalah terumbu karang yang masih terjaga di beberapa titik perairannya. Snorkeling di Tanjung Lesung memungkinkan wisatawan melihat ikan-ikan tropis berwarna-warni, bintang laut, hingga ragam karang yang tumbuh alami. Biota laut ini menjadi daya tarik utama bagi pecinta wisata bahari.
Selain itu, pemandangan matahari terbenam di Tanjung Lesung juga termasuk yang paling indah di Banten. Dari tepi pantai, wisatawan dapat menyaksikan siluet Gunung Krakatau di kejauhan yang menambah kesan dramatis saat senja.
Lokasi dan Cara Menuju Tanjung Lesung
Tanjung Lesung berjarak sekitar 170 kilometer dari Jakarta. Perjalanan menuju lokasi bisa ditempuh melalui jalur darat dengan estimasi waktu 3,5 hingga 4 jam perjalanan.
Ada beberapa alternatif rute yang bisa dipilih:
-
Jakarta – Serang – Pandeglang – Labuan – Tanjung Lesung
Rute ini melewati jalan tol Jakarta–Merak, keluar di gerbang Serang Timur, lalu melanjutkan perjalanan darat ke Pandeglang hingga ke Labuan. -
Jakarta – Tol Serang – Panimbang (tahap pembangunan)
Jika tol ini sudah sepenuhnya beroperasi, akses ke Tanjung Lesung akan lebih cepat dengan waktu tempuh kurang dari 3 jam. -
Transportasi Umum
Wisatawan bisa menggunakan bus dari Terminal Kalideres atau Terminal Kampung Rambutan menuju Labuan, lalu melanjutkan dengan angkutan lokal atau sewa kendaraan menuju Tanjung Lesung.
Untuk wisatawan dari luar Jawa, jalur udara melalui Bandara Soekarno-Hatta adalah pilihan utama sebelum melanjutkan perjalanan darat.
Google Maps: Tanjung Lesung
Aktivitas Wisata Populer di Tanjung Lesung

1. Snorkeling dan Diving
Air laut yang jernih dan tenang menjadikan Tanjung Lesung tempat ideal untuk snorkeling. Wisatawan bisa menjumpai terumbu karang, ikan tropis, dan biota laut lainnya. Untuk pemula, banyak operator lokal yang menyediakan paket snorkeling lengkap dengan pemandu dan peralatan.
Sementara itu, untuk penyelam berlisensi, ada beberapa titik diving yang cukup menantang dengan kedalaman sedang dan panorama bawah laut yang lebih luas.
2. Bermain di Pantai Berpasir Putih
Pantai Tanjung Lesung memiliki hamparan pasir putih yang lembut, sangat cocok untuk bermain anak-anak maupun aktivitas santai seperti berjemur atau piknik keluarga.
3. Olahraga Air
Beberapa wahana yang tersedia di kawasan ini antara lain banana boat, jet ski, kayak, hingga paddle board. Aktivitas ini sangat populer di kalangan wisatawan muda yang mencari sensasi adrenalin.
4. Menyusuri Laut dengan Perahu
Bagi wisatawan yang ingin menjelajahi perairan lebih jauh, tersedia penyewaan perahu nelayan untuk tur singkat. Aktivitas ini memungkinkan pengunjung melihat panorama laut dari sudut berbeda dan bahkan mampir ke pulau-pulau kecil di sekitarnya.
5. Menikmati Sunset dan Sunrise
Tanjung Lesung terkenal dengan panorama matahari terbenam yang memukau, terutama saat cuaca cerah. Siluet Gunung Krakatau di kejauhan menjadi latar yang dramatis.
Fasilitas Wisata dan Akomodasi
Sebagai kawasan KEK, Tanjung Lesung telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern. Mulai dari resort mewah dengan pemandangan laut, hotel berbintang, hingga penginapan sederhana bagi backpacker.
Beberapa resort menawarkan paket wisata lengkap, termasuk snorkeling, diving, dan tur bahari. Ada juga restoran dan kafe yang menyajikan kuliner khas laut, seperti ikan bakar, cumi, kepiting, hingga sate seafood segar.
Selain itu, area parkir luas, pusat informasi wisata, penyewaan peralatan snorkeling, hingga fasilitas untuk kegiatan outing perusahaan juga tersedia.
Daya Tarik Lain di Sekitar Tanjung Lesung

Pulau Umang
Pulau kecil ini berada tidak jauh dari Tanjung Lesung dan bisa dijangkau dengan perahu dalam waktu sekitar 10 menit. Pulau Umang terkenal dengan resort eksklusif dan panorama laut birunya.
Pulau Liwungan
Pulau ini lebih sepi dan alami, cocok untuk wisatawan yang ingin merasakan pengalaman privat. Snorkeling di sekitar pulau juga menawarkan biota laut yang cukup kaya.
Taman Nasional Ujung Kulon
Tak jauh dari Tanjung Lesung, wisatawan bisa melanjutkan perjalanan menuju Ujung Kulon yang terkenal sebagai habitat badak Jawa yang dilindungi. Kawasan ini juga memiliki hutan hujan tropis dan pantai-pantai alami yang masih perawan.
Harga Tiket Masuk dan Biaya Aktivitas
Harga tiket masuk ke kawasan pantai Tanjung Lesung berkisar:
-
Hari biasa: Rp25.000 per orang
-
Akhir pekan/libur nasional: Rp35.000 – Rp40.000 per orang
Sementara untuk aktivitas tambahan, biaya yang perlu disiapkan antara lain:
-
Sewa snorkeling: Rp100.000 – Rp150.000 per paket
-
Banana boat: Rp40.000 – Rp50.000 per orang
-
Jet ski: Rp200.000 – Rp250.000 per 15 menit
-
Perahu wisata: Rp300.000 – Rp500.000 per trip
Jam operasional pantai umumnya mulai pukul 08.00-17.00 WIB. Namun, resort dan penginapan tetap buka 24 jam.
Tips Liburan ke Tanjung Lesung
-
Pilih waktu kunjungan di musim kemarau (April-September) agar laut lebih jernih dan cuaca cerah.
-
Bawa perlengkapan snorkeling pribadi untuk kenyamanan, meski tersedia banyak tempat penyewaan.
-
Gunakan kendaraan pribadi, karena transportasi umum menuju lokasi masih terbatas.
-
Siapkan uang tunai, karena tidak semua warung dan penyedia jasa menerima pembayaran digital.
-
Pesan penginapan jauh hari sebelumnya, terutama pada musim liburan.
Potensi dan Tantangan Pengembangan Tanjung Lesung
Sebagai kawasan KEK Pariwisata, Tanjung Lesung sebenarnya memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi kelas dunia. Pemerintah telah menyiapkan berbagai rencana, termasuk pembangunan bandara kecil di Pandeglang untuk mempermudah akses.
Namun, tantangan utama adalah kesiapan infrastruktur dan promosi. Setelah tsunami Selat Sunda pada 2018, kunjungan wisatawan sempat menurun drastis. Kini, perlahan kawasan ini kembali bangkit dengan dukungan pemerintah dan investor.
Tanjung Lesung Banten adalah salah satu destinasi pantai paling menjanjikan di Jawa. Keindahan lautnya yang jernih, potensi snorkeling yang menarik, serta fasilitas yang terus berkembang menjadikannya pilihan ideal untuk liburan singkat dari Jakarta.
Bagi wisatawan yang ingin merasakan suasana pantai eksotis tanpa harus jauh ke Bali atau Lombok, Tanjung Lesung bisa menjadi jawabannya. Dengan dukungan infrastruktur yang terus meningkat, kawasan ini berpeluang besar menjadi ikon wisata bahari baru Indonesia.
Jika artikel ini bermanfaat, bagikan kepada teman atau keluarga Anda. Temukan juga rekomendasi destinasi wisata menarik lainnya di website klikinaja.com. (End)