Wisata Syariah, Konsep Liburan Islami yang Kian Populer
Klikinaja – Konsep wisata syariah di Indonesia semakin banyak dibicarakan, seiring meningkatnya kesadaran wisatawan muslim untuk tetap menjaga kenyamanan dan nilai keislaman saat berlibur. Wisata syariah tidak hanya sebatas kunjungan ke masjid atau situs religi, tetapi juga mencakup pelayanan yang ramah muslim, seperti hotel syariah, makanan halal, tempat ibadah yang memadai, hingga destinasi hiburan yang tetap sesuai syariat.
Menurut Global Muslim Travel Index (GMTI) 2023, Indonesia menduduki peringkat pertama bersama Malaysia sebagai destinasi wisata halal terbaik di dunia. Hal ini tidak mengherankan, mengingat Indonesia memiliki populasi muslim terbesar di dunia, sehingga kebutuhan wisata halal terus berkembang.
Pemerintah juga mendukung perkembangan wisata syariah dengan memberikan sertifikasi halal pada restoran, hotel, dan biro perjalanan. Tujuannya adalah memberikan kepastian kepada wisatawan muslim, baik lokal maupun mancanegara, agar merasa tenang saat berwisata di Indonesia.
1. Lombok, Pulau Seribu Masjid dengan Pesona Alam

Lombok di Nusa Tenggara Barat merupakan salah satu destinasi utama wisata syariah di Indonesia. Julukan Pulau Seribu Masjid menggambarkan betapa kentalnya nuansa Islami di pulau ini. Hampir setiap desa memiliki masjid, sehingga wisatawan muslim tidak perlu khawatir untuk menemukan tempat ibadah.
Salah satu ikon utama adalah Masjid Hubbul Wathan Islamic Center Lombok di Kota Mataram. Masjid megah ini memiliki arsitektur khas Timur Tengah dengan kubah berwarna emas yang menjulang tinggi. Selain berfungsi sebagai tempat ibadah, masjid ini juga menjadi pusat kajian Islam, tempat wisata religi, hingga lokasi pameran budaya Islami.
Selain wisata religi, Lombok juga menawarkan keindahan alam yang memukau. Pantai Senggigi, Gili Trawangan, hingga Rinjani adalah contoh destinasi yang bisa dinikmati wisatawan muslim. Banyak hotel di Lombok kini sudah berbasis syariah, menyediakan kamar terpisah untuk pria dan wanita yang bukan mahram, serta tidak menyediakan minuman beralkohol.
Lokasi: Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat
Google Maps: Islamic Center Lombok
2. Aceh, Serambi Mekkah dengan Wisata Religi yang Mendalam

Provinsi Aceh dikenal sebagai daerah yang menerapkan syariat Islam secara formal. Julukan Serambi Mekkah membuat Aceh menjadi salah satu pusat wisata syariah di Indonesia.
Destinasi utamanya adalah Masjid Raya Baiturrahman di Banda Aceh, yang selamat dari gelombang tsunami 2004. Masjid bersejarah ini kini menjadi simbol kekuatan spiritual masyarakat Aceh. Arsitektur bergaya Mughal dengan kubah hitam megah dan halaman luas menjadikan masjid ini selalu ramai dikunjungi wisatawan.
Selain wisata religi, Aceh juga menyimpan banyak pesona alam. Pantai Lampuuk menawarkan keindahan pasir putih yang tenang, sementara Sabang dengan Pulau Weh menjadi spot snorkeling dan diving kelas dunia. Seluruh destinasi ini ramah muslim karena tidak ada hiburan malam yang bertentangan dengan syariat.
Kuliner halal juga menjadi andalan. Wisatawan bisa menikmati mie Aceh, kopi Ulee Kareng, hingga kuah beulangong yang semuanya terjamin halal.
Lokasi: Banda Aceh, Aceh Darussalam
Google Maps: Masjid Raya Baiturrahman
3. Yogyakarta, Harmoni Budaya dan Wisata Islami

Yogyakarta dikenal sebagai kota budaya sekaligus kota pelajar. Selain Malioboro, Keraton, dan Candi Prambanan, kota ini juga sedang mengembangkan wisata halal. Beberapa hotel telah berstatus syariah dengan fasilitas ramah muslim, seperti mushola luas, restoran halal, dan layanan tanpa alkohol.
Ikon wisata syariah di Yogyakarta adalah Masjid Gedhe Kauman, yang berdiri sejak era Kesultanan Mataram. Masjid ini berlokasi di barat alun-alun utara, dekat Keraton Yogyakarta. Selain nilai sejarah, masjid ini juga menjadi pusat dakwah dan budaya Islam Jawa.
Selain itu, ada Kampung Wisata Kauman, tempat wisatawan bisa belajar tradisi Islam Jawa, seperti pengajian, kaligrafi, hingga kuliner Islami khas Yogyakarta.
Lokasi: Kota Yogyakarta
Google Maps: Masjid Gedhe Kauman
4. Padang dan Sumatra Barat, Surganya Kuliner Halal

Bagi pecinta kuliner halal, Sumatra Barat adalah surga. Hampir semua makanan khas Minangkabau berbasis halal, mulai dari rendang yang sudah mendunia, sate Padang, hingga gulai khas Minang. Tak heran jika Sumbar sering masuk dalam daftar destinasi wisata halal favorit.
Ikon wisata religi di sini adalah Masjid Raya Sumatra Barat di Padang. Masjid ini memiliki arsitektur unik tanpa kubah, dengan bentuk atap melengkung menyerupai rumah gadang. Interiornya dihiasi kaligrafi ayat Al-Qur’an yang menawan.
Selain wisata religi, Sumbar juga menyuguhkan panorama alam spektakuler. Ngarai Sianok, Danau Maninjau, dan Lembah Harau adalah destinasi alam yang bisa dinikmati sambil tetap menjaga kenyamanan wisata halal.
Lokasi: Padang, Sumatra Barat
Google Maps: Masjid Raya Sumatra Barat
5. Jakarta, Wisata Syariah di Tengah Kota Metropolitan

Sebagai ibu kota negara, Jakarta tidak hanya dikenal dengan gedung pencakar langit dan pusat bisnis, tetapi juga memiliki banyak destinasi syariah.
Yang paling terkenal adalah Masjid Istiqlal, masjid terbesar di Asia Tenggara. Dibangun pada masa Presiden Soekarno, masjid ini memiliki kapasitas hingga 200 ribu jamaah. Letaknya berseberangan dengan Gereja Katedral, yang menjadi simbol toleransi antaragama di Indonesia.
Jakarta juga memiliki banyak hotel syariah dan restoran halal yang sudah tersertifikasi MUI. Selain itu, kawasan Tanah Abang menjadi pusat belanja busana muslim terbesar di Asia Tenggara, menjadikannya destinasi wajib bagi wisatawan muslim.
Lokasi: Jakarta Pusat
Google Maps: Masjid Istiqlal
Tips Berwisata Syariah di Indonesia
-
Pilih hotel syariah – tersedia di hampir semua kota besar. Pastikan memesan kamar sesuai aturan syariah.
-
Cari restoran bersertifikat halal – gunakan aplikasi resmi seperti Halal MUI untuk memastikan kehalalan makanan.
-
Manfaatkan aplikasi peta masjid – agar mudah menemukan lokasi salat saat berwisata.
-
Ikuti paket wisata halal – beberapa agen perjalanan kini menyediakan paket lengkap wisata syariah.
-
Hormati budaya lokal – setiap daerah memiliki tradisi Islam berbeda yang bisa menjadi pengalaman berharga.
Potensi Wisata Syariah di Indonesia ke Depan
Dengan jumlah wisatawan muslim global yang diperkirakan mencapai 230 juta pada 2028 menurut CrescentRating, Indonesia memiliki peluang besar menjadi pusat wisata halal dunia. Dukungan pemerintah, potensi alam yang indah, serta budaya Islam yang kaya menjadikan sektor ini memiliki prospek cerah.
Wisata syariah tidak hanya menghadirkan hiburan, tetapi juga pengalaman spiritual, edukasi, dan nilai budaya. Konsep inilah yang menjadikannya lebih dari sekadar perjalanan, melainkan juga sarana memperkuat iman dan kebersamaan keluarga muslim.
Kesimpulan
Indonesia memiliki destinasi wisata syariah yang sangat beragam, mulai dari Lombok dengan nuansa Islami yang kental, Aceh dengan sebutan Serambi Mekkah, Yogyakarta yang memadukan budaya dan Islam, Sumatra Barat dengan kuliner halal mendunia, hingga Jakarta dengan masjid megahnya.
Semua destinasi ini menawarkan kenyamanan, keamanan, serta fasilitas halal yang lengkap bagi wisatawan muslim. Jika Anda merencanakan liburan halal bersama keluarga, Indonesia adalah pilihan tepat.
Jangan lupa bagikan artikel ini agar semakin banyak orang tahu tentang potensi wisata syariah di Indonesia. Untuk destinasi religi lainnya, Anda juga bisa membaca artikel kami tentang wisata religi di Nusantara.
(End)