Klikinaja – Indonesia tidak pernah berhenti menyuguhkan pesona alam dan budaya yang luar biasa. Setiap tahun selalu ada destinasi baru yang naik daun, sekaligus tempat lama yang kembali viral berkat media sosial dan tren pencarian di Google. Tahun 2025 ini, sejumlah lokasi wisata dalam negeri kembali menjadi sorotan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam delapan destinasi wisata domestik trending 2025 yang sedang populer. Mulai dari keindahan pegunungan, megahnya candi bersejarah, hingga surga bawah laut Indonesia.
1. Dataran Tinggi Dieng – Negeri di Atas Awan Jawa Tengah
Dieng Plateau di Jawa Tengah sering disebut “Negeri di Atas Awan”. Suasana dingin dengan udara segar menjadi daya tarik tersendiri, apalagi ketika wisatawan menyaksikan Golden Sunrise Bukit Sikunir yang dianggap salah satu sunrise tercantik di dunia.
Selain itu, Telaga Warna menghadirkan fenomena alam unik dengan air yang berubah warna akibat pantulan sulfur dan sinar matahari. Sementara Kompleks Candi Arjuna menjadi bukti kejayaan budaya Hindu kuno di Jawa.
-
Aktivitas populer: mendaki Bukit Sikunir, camping di area pegunungan, berburu foto di Telaga Warna, serta mencicipi kuliner khas seperti mie ongklok dan manisan carica.
-
Fasilitas: homestay hingga hotel sederhana tersedia di Wonosobo, transportasi umum menuju lokasi, dan area parkir yang memadai.
-
Tips: gunakan pakaian hangat karena suhu di malam hari bisa turun hingga 0°C, bahkan kadang muncul fenomena embun es.
Google Maps: Klikinaja
2. Gunung Bromo – Pesona Sunrise yang Mendunia
Gunung Bromo di Jawa Timur merupakan salah satu ikon wisata Indonesia yang tidak pernah sepi pengunjung. Momen matahari terbit di Penanjakan selalu menjadi incaran para wisatawan. Dari sini, terlihat jelas siluet Gunung Semeru yang menjulang gagah.
Selain sunrise, wisatawan juga bisa menjelajah Lautan Pasir Bromo, Bukit Teletubbies, hingga mendekati kawah Bromo dengan menunggang kuda.
-
Aktivitas populer: jeep tour ke Penanjakan, hiking singkat ke kawah, hingga wisata foto dengan latar pegunungan.
-
Fasilitas: tersedia penginapan di kawasan Cemoro Lawang, Malang, dan Probolinggo, serta penyewaan jeep yang dikelola warga lokal.
-
Tips: berangkat dini hari pukul 03.00 untuk mendapatkan spot sunrise terbaik. Jangan lupa masker atau buff karena debu pasir cukup tebal.
Google Maps: Klikinaja
3. Candi Borobudur – Warisan Dunia UNESCO
Borobudur di Magelang adalah destinasi yang wajib dikunjungi sekali seumur hidup. Sebagai candi Buddha terbesar di dunia, Borobudur menyimpan lebih dari 2.600 relief dan 500 lebih stupa yang penuh filosofi.
Setiap tahun, terutama saat perayaan Hari Raya Waisak, ribuan umat Buddha dan wisatawan berkumpul di sini. Suasana spiritual bercampur dengan keindahan arsitektur membuat Borobudur semakin magis.
-
Aktivitas populer: tur sejarah, wisata edukasi untuk anak-anak, serta paket sunrise Borobudur yang menampilkan panorama spektakuler.
-
Fasilitas: hotel berbintang hingga homestay tersedia di Magelang, juga mudah diakses dari Yogyakarta.
-
Tips: datang pagi hari agar lebih nyaman dan bisa menikmati udara segar pegunungan.
Google Maps: Klikinaja
4. Candi Prambanan – Kisah Ramayana yang Abadi
Candi Prambanan di Sleman, Yogyakarta, dikenal sebagai kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia. Keindahannya terletak pada arsitektur tinggi menjulang dengan relief kisah epik Ramayana dan Mahabharata.
Menariknya, wisatawan juga bisa menyaksikan Sendratari Ramayana di panggung terbuka dengan latar belakang candi yang megah. Pertunjukan ini menjadi salah satu atraksi budaya paling spektakuler di Indonesia.
-
Aktivitas populer: fotografi, tur sejarah, hingga wisata seni budaya di malam hari.
-
Fasilitas: banyak pilihan penginapan di Yogyakarta, restoran lokal, dan akses transportasi publik.
-
Tips: datang sore menjelang malam agar bisa lanjut menonton pertunjukan Sendratari.
Google Maps: Klikinaja
5. Kota Tua Jakarta – Wisata Sejarah di Tengah Ibu Kota
Bagi yang ingin wisata singkat tanpa meninggalkan Jakarta, Kota Tua bisa jadi destinasi tepat. Kawasan ini dipenuhi bangunan peninggalan Belanda, seperti Museum Fatahillah, Museum Wayang, dan Museum Bank Indonesia.
Selain itu, suasana Kota Tua juga semakin hidup dengan banyaknya seniman jalanan, fotografer, dan wisata kuliner khas Betawi. Wisatawan bisa menyewa sepeda onthel untuk berkeliling sambil menikmati suasana jadul.
-
Aktivitas populer: wisata sejarah, bersepeda, hingga mencicipi kerak telor atau bir pletok.
-
Fasilitas: transportasi mudah (MRT, TransJakarta, KRL), area kuliner, dan banyak pilihan hotel di Jakarta Pusat maupun Barat.
-
Tips: weekend biasanya lebih ramai, cocok untuk suasana meriah. Jika ingin lebih tenang, pilihlah weekday.
Google Maps: Klikinaja
6. Taman Nasional Komodo – Eksotisme Timur Indonesia
Terletak di Nusa Tenggara Timur, Taman Nasional Komodo adalah satu-satunya habitat alami Komodo di dunia. Selain bertemu langsung dengan hewan purba ini, wisatawan juga bisa menikmati keindahan alam seperti Pulau Padar dengan panorama bukit yang fotogenik dan Pantai Pink yang unik.
-
Aktivitas populer: trekking bersama ranger untuk melihat Komodo, snorkeling, diving, hingga island hopping.
-
Fasilitas: resort mewah hingga homestay di Labuan Bajo, kapal wisata live-on-board, restoran seafood.
-
Tips: selalu patuhi instruksi pemandu demi keselamatan saat trekking.
Google Maps: Klikinaja
7. Raja Ampat – Surga Bahari Papua
Raja Ampat di Papua Barat Daya menjadi destinasi impian pecinta laut dari seluruh dunia. Perairannya menyimpan 75% spesies karang dunia dan menjadi habitat ribuan jenis ikan tropis.
Panorama Pulau Wayag dengan gugusan karang menjulang menjadi ikon pariwisata Indonesia. Selain itu, wisatawan juga bisa merasakan keramahan masyarakat Papua melalui homestay tradisional.
-
Aktivitas populer: diving, snorkeling, kayaking, hingga wisata budaya.
-
Fasilitas: eco-resort, homestay, serta penyewaan kapal untuk jelajah pulau.
-
Tips: biaya perjalanan relatif mahal, jadi pastikan itinerary terencana dengan matang.
Google Maps: Klikinaja
8. Air Terjun Gitgit – Hidden Gem Bali Utara
Jika Bali biasanya identik dengan pantai, Air Terjun Gitgit di Buleleng menghadirkan pengalaman berbeda. Air terjun setinggi ±35 meter ini dikelilingi pepohonan tropis yang lebat, menciptakan suasana alami dan menenangkan.
-
Aktivitas populer: trekking ringan, fotografi, hingga piknik bersama keluarga.
-
Fasilitas: homestay dan villa di Lovina dan Buleleng, jalur trekking yang mudah diakses, serta warung makan lokal.
-
Tips: datang pagi agar lebih sepi dan suasana lebih alami.
Google Maps: Klikinaja
Delapan destinasi di atas membuktikan bahwa Indonesia adalah surganya pariwisata dunia. Mulai dari pegunungan Dieng yang magis, sunrise Bromo yang mendunia, hingga bawah laut Raja Ampat yang spektakuler, semuanya menawarkan pengalaman liburan berbeda.
Tahun 2025 ini, tren wisata domestik semakin meningkat, apalagi dengan kemudahan akses transportasi dan promosi digital. Jadi, jika Anda sedang merencanakan perjalanan, pilihlah salah satu dari destinasi trending ini. Selain menyegarkan pikiran, Anda juga ikut mendukung pariwisata lokal.
Sudah menentukan pilihan destinasi liburan Anda? Jangan tunggu lama, rencanakan perjalanan sejak sekarang! Bagikan artikel ini kepada teman atau keluarga agar mereka juga terinspirasi menjelajah indahnya Nusantara. (End)
