Pesona Wisata Kuliner Lombok: Antara Tradisi dan Selera Modern
Klikinaja – Lombok sudah lama menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Indonesia. Wisatawan datang untuk menikmati panorama pantai berpasir putih, gugusan pulau kecil nan eksotis, hingga pendakian Gunung Rinjani. Namun, ada satu hal yang tak kalah menarik untuk dijelajahi: wisata kuliner Lombok.
Makanan khas Lombok identik dengan cita rasa pedas dan kaya rempah. Hal ini tidak lepas dari tradisi masyarakat Sasak yang memang gemar menyantap hidangan berbumbu kuat. Namun, di balik kepedasannya, kuliner Lombok menyimpan kekayaan filosofi dan budaya yang menarik untuk dikenali. Setiap hidangan bukan sekadar makanan, tetapi juga cermin identitas lokal yang diwariskan turun-temurun.
Kini, kuliner Lombok juga semakin populer berkat sentuhan modern. Banyak restoran dan kafe di Mataram, Senggigi, hingga kawasan Mandalika yang mengemas makanan tradisional dengan konsep kekinian, tanpa meninggalkan cita rasa asli.
Bagi Anda yang berencana ke Lombok, berikut rekomendasi wisata kuliner paling enak dan hits yang wajib dicoba.
1. Ayam Taliwang – Ikon Kuliner Lombok
Tidak ada yang lebih identik dengan Lombok selain ayam taliwang. Hidangan ini menggunakan ayam kampung muda yang dibakar setelah dilumuri bumbu khas berupa cabai merah kering, bawang putih, terasi, dan tomat.
Keistimewaannya terletak pada sensasi pedas gurih yang meresap hingga ke dalam daging. Proses pembakarannya juga menggunakan bara api tradisional, sehingga menghasilkan aroma smokey yang menggoda.
Beberapa rekomendasi tempat ayam taliwang terbaik di Lombok antara lain:
-
Ayam Taliwang Irama (Mataram): sudah berdiri sejak tahun 1970-an, menjadi langganan wisatawan domestik dan mancanegara.
-
Ayam Taliwang Khas Pak Udin: terkenal dengan porsi besar dan sambalnya yang pedas mantap.
-
Ayam Taliwang Dua EM: menawarkan suasana makan yang nyaman, cocok untuk keluarga.
Menikmati ayam taliwang biasanya paling nikmat ditemani nasi hangat, plecing kangkung, dan beberuk terong.
2. Plecing Kangkung – Kesegaran Khas Pulau Lombok
Plecing kangkung bukan sekadar sayuran rebus biasa. Kangkung Lombok dikenal lebih besar, renyah, dan segar karena ditanam di lahan subur kaki Gunung Rinjani.
Sayur ini disajikan dengan sambal plecing berbahan dasar tomat, cabai rawit, bawang putih, terasi, dan perasan jeruk limau. Taburan kacang tanah goreng dan kelapa parut sangrai membuat rasanya semakin kaya.
Hidangan ini menjadi menu wajib pendamping ayam taliwang. Bahkan, banyak wisatawan menyebut plecing kangkung sebagai salah satu sayur terenak yang pernah mereka coba.
3. Sate Rembiga – Pedas Manis Menggoda
Sate rembiga berasal dari sebuah kampung di Mataram bernama Rembiga. Sate ini menggunakan daging sapi yang direndam bumbu pedas manis selama beberapa jam sebelum dibakar.
Cita rasanya unik: manis dari kecap, gurih dari rempah, dan pedas yang menyusul di lidah. Potongan dagingnya juga empuk karena berasal dari bagian pilihan.
Salah satu tempat legendaris adalah Warung Sate Rembiga Ibu Sinnaseh, yang sudah berdiri lebih dari 30 tahun dan masih mempertahankan resep asli warisan keluarga.
4. Beberuk Terong – Lalapan Khas Sasak
Beberuk terong adalah lalapan khas Lombok yang sederhana namun nikmat. Terong hijau mentah diiris tipis, kemudian dicampur sambal tomat pedas dengan bawang merah, bawang putih, cabai rawit, dan terasi.
Rasanya pedas, segar, dan sedikit asam. Hidangan ini sering dijadikan pendamping nasi bersama ayam taliwang atau sate rembiga.
Di balik kesederhanaannya, beberuk terong justru menjadi favorit wisatawan asing yang ingin mencoba makanan otentik dan sehat khas Lombok.
5. Sate Bulayak – Unik dengan Lontong Daun Aren
Sate bulayak menjadi salah satu kuliner yang identik dengan acara-acara adat. Daging sapi ditusuk, dibakar, lalu disiram bumbu kacang kental. Yang membuat unik adalah lontongnya, disebut bulayak, dibungkus daun aren dengan lilitan spiral.
Aromanya khas, teksturnya lembut, dan cara membukanya pun unik karena harus diputar sesuai lilitan daun.
Wisatawan bisa menemukan sate bulayak di sekitar Taman Narmada, Pura Lingsar, hingga kawasan Senggigi.
6. Nasi Balap Puyung – Sarapan Favorit Warga Lombok
Bagi masyarakat Lombok, nasi balap puyung adalah menu praktis dan mengenyangkan. Nasi putih disajikan dengan ayam suwir pedas, kacang kedelai goreng, bihun goreng, sambal, dan sedikit sayuran.
Menu ini cocok bagi wisatawan yang ingin sarapan cepat sebelum beraktivitas. Salah satu penjual terkenal adalah Nasi Balap Puyung Inaq Esun di Lombok Tengah, yang selalu dipadati pembeli sejak pagi.
7. Ares – Sup Pisang Muda yang Autentik
Ares adalah masakan tradisional Sasak berupa sup dari batang pisang muda. Batang pisang dimasak dengan santan dan rempah, menghasilkan kuah gurih dengan sedikit rasa manis alami.
Biasanya, ares disajikan dalam acara pernikahan adat Sasak. Namun kini, beberapa restoran tradisional juga menyediakannya agar wisatawan bisa mencicipi keunikan kuliner ini.
8. Seafood Segar di Pantai Senggigi
Selain makanan khas darat, Lombok juga dikenal dengan hidangan laut segarnya. Kawasan Pantai Senggigi menjadi destinasi favorit untuk menikmati ikan bakar, cumi-cumi, hingga udang segar.
Makanan biasanya diolah sederhana dengan bumbu bakar khas Lombok, disajikan bersama sambal terasi, plecing kangkung, dan nasi hangat. Menikmati seafood sambil memandang matahari terbenam di Senggigi adalah pengalaman kuliner yang sulit dilupakan.
9. Jajanan Tradisional Lombok
Tidak hanya makanan berat, Lombok juga memiliki beragam jajanan tradisional yang wajib dicoba, antara lain:
-
Jaje Tujak: kue ketan dengan parutan kelapa.
-
Klepon Lombok: bola ketan berisi gula merah cair.
-
Kue Bantal: ketan isi kacang atau pisang yang dibungkus daun pisang.
Anda bisa menemukan jajanan ini di pasar tradisional seperti Pasar Mandalika Mataram atau Pasar Cakranegara.
10. Minuman Segar Khas Lombok
Setelah puas menikmati makanan pedas, Anda bisa menyejukkan tenggorokan dengan berbagai minuman segar, seperti es campur, es buah, atau jus khas Lombok.
Beberapa kafe modern di kawasan Mataram dan Kuta Lombok juga menawarkan variasi minuman dengan sentuhan lokal, seperti jus kelapa muda dengan tambahan rempah tradisional.
Tips Menikmati Wisata Kuliner Lombok
-
Siapkan perut untuk pedas. Sebagian besar kuliner Lombok bercita rasa pedas yang dominan.
-
Eksplor pasar tradisional. Selain murah, Anda bisa menemukan makanan autentik yang jarang tersedia di restoran.
-
Gunakan aplikasi review kuliner. Rekomendasi dari wisatawan sebelumnya akan membantu Anda menemukan tempat makan terbaik.
-
Bawa oleh-oleh. Beberapa kuliner seperti dodol rumput laut atau kopi Lombok bisa dijadikan buah tangan.
Wisata kuliner Lombok adalah perpaduan sempurna antara rasa, budaya, dan pengalaman. Setiap hidangan menghadirkan cerita: mulai dari ayam taliwang yang pedas menggoda, sate rembiga yang legendaris, hingga keunikan ares dari batang pisang muda.
Mencicipi kuliner Lombok berarti menyelami kehidupan masyarakat Sasak, memahami filosofi mereka, sekaligus merasakan kehangatan budaya lokal. Jadi, jika Anda berkunjung ke Lombok, jangan hanya menikmati pantainya saja. Sisihkan waktu untuk berkeliling kuliner—dijamin perjalanan Anda akan semakin lengkap dan berkesan.
Sudah pernah mencicipi kuliner khas Lombok? Bagikan pengalaman Anda di kolom komentar, dan jangan lupa baca juga artikel lainnya tentang wisata Mandalika Lombok dan kuliner Nusantara hanya di website ini.
(End)