KLIKINAJA, JAKARTA – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) memperkenalkan sistem keamanan digital terbaru melalui fitur anti-spam dan anti-scam untuk melindungi pelanggan IM3 dan Tri dari ancaman penipuan online yang kian marak.
Dalam upaya menciptakan ruang digital yang aman dan nyaman bagi seluruh pengguna, Indosat Ooredoo Hutchison menghadirkan inovasi perlindungan terbaru berbasis teknologi cerdas. Fitur tersebut hadir dalam dua bentuk, yaitu SATSPAM BASIC dan SATSPAM+ untuk pelanggan IM3, serta TRI AI: AntiSpam/Scam bagi pelanggan Tri.
Bilal Khazmi, Director and Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menyampaikan bahwa perusahaan terus berkomitmen menghadirkan pengalaman digital yang aman dan berkualitas bagi masyarakat Indonesia.
“Kami ingin setiap pengguna, tanpa memandang usia, dapat menikmati konektivitas digital dengan rasa percaya diri. Melalui jaringan yang andal, produk yang terjangkau, serta perlindungan menyeluruh, kami berupaya menghadirkan pengalaman digital kelas dunia,” ujarnya dalam keterangan resmi.
Fitur SATSPAM BASIC secara otomatis aktif bagi semua pelanggan IM3 prabayar yang memiliki paket data. Teknologi ini bekerja di latar belakang untuk memblokir pesan spam dan potensi ancaman tanpa perlu pengaturan manual dari pengguna.
Sementara itu, SATSPAM+ menawarkan tingkat keamanan lebih tinggi dengan kemampuan mendeteksi dan memblokir tautan berbahaya secara real-time. Pengguna dapat dengan mudah mengenali potensi ancaman melalui notifikasi yang muncul ketika sistem mendeteksi aktivitas mencurigakan.
Untuk pelanggan Tri, sistem keamanan digital dikemas dalam bentuk TRI AI: AntiSpam/Scam. Teknologi ini menggunakan indikator warna sebagai panduan keamanan: toska untuk nomor aman, kuning untuk nomor tidak dikenal, dan merah untuk nomor berisiko tinggi. Pendekatan visual ini memudahkan pengguna mengenali tingkat keamanan setiap panggilan atau pesan yang masuk.
Selain meluncurkan fitur perlindungan tersebut, Indosat juga memperkuat program literasi digital bagi masyarakat. Melalui pendekatan Zero Trust, perusahaan mendorong pengguna agar selalu waspada terhadap berbagai modus penipuan online, termasuk melalui tautan palsu, panggilan tidak dikenal, hingga pesan singkat yang mencurigakan.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya Indosat mendukung ekosistem digital nasional yang aman dan berkelanjutan. Dengan jumlah pengguna yang terus meningkat, keamanan siber menjadi prioritas utama agar pelanggan dapat menjelajah dunia digital tanpa rasa khawatir.
“Keamanan digital bukan hanya tanggung jawab operator, tetapi juga kesadaran bersama antara penyedia layanan dan pengguna,” tambah Bilal. “Karena itu, kami ingin memastikan setiap pelanggan memahami pentingnya berhati-hati saat berinteraksi di dunia maya.”
Melalui inovasi ini, Indosat Ooredoo Hutchison menegaskan perannya sebagai salah satu penyedia layanan telekomunikasi yang proaktif menghadapi tantangan keamanan digital. Kehadiran fitur anti-spam dan anti-scam diharapkan mampu meminimalkan potensi kerugian akibat penipuan online sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan digital lokal.(Tim)









