Klikinaja – Harga emas dunia kembali meroket! Terbaru, logam mulia ini diperdagangkan di angka USD 3.360 per troy ounce. Para analis memprediksi harga masih akan terus menanjak seiring memanasnya situasi global saat ini.
“Kalau tembus USD 3.410, besar kemungkinan emas bisa lanjut ke level USD 3.500 per troy ounce,” kata analis pasar uang, Ibrahim Assuaibi, Selasa (6/5/2025).
Kenaikan ini bukan tanpa alasan. Konflik geopolitik di berbagai kawasan menjadi pemicu utamanya. Kelompok Houthi dilaporkan menyerang Bandara Ben Gurion, Israel. Sebagai respons, Israel bersiap membalas dengan tindakan militer. Di saat bersamaan, serangan ke Gaza juga makin intens terjadi.
Dari Amerika Serikat, Presiden Donald Trump kembali bikin panas suasana. Kali ini ia melontarkan ancaman penggunaan militer ke Greenland. Sementara itu, perang antara Rusia dan Ukraina juga masih belum menunjukkan tanda-tanda mereda.
“Situasi global yang tidak stabil bikin investor kembali berburu aset aman seperti emas,” tambah Ibrahim.
Dari sisi ekonomi, The Fed pekan ini dirumorkan bakal mempertahankan suku bunga acuan. Keputusan ini kabarnya bikin Trump kesal dan melancarkan kritik ke Ketua The Fed, Jerome Powell. Trump ingin suku bunga dipangkas demi mendongkrak ekonomi AS yang mulai melambat. Tapi Powell belum goyah, karena inflasi dan risiko perang dagang masih jadi pertimbangan utama.
Naiknya harga emas dunia langsung berdampak ke pasar domestik. Berdasarkan data logammulia.com, harga emas Antam hari ini melonjak ke Rp1.931.000 per gram. Naik Rp26.000 dibanding kemarin! (***)